6Analisa biaya konstruksi pekerjaan pondasi batu kali 6.1 1 m3 Pasang pondasi batu kali, 1 Pc : 1 Ps 6.1.1 B a h a n 3 - Semen portland 392.000 Kg - Pasir pasang 0,314 m3 6.1.2 Tenaga - Pekerja 1,500 - Tukang batu 0,600 - Kepala tukang 0,060 - Mandor 0,075
Hindaripula penggunaan batu-batu dengan sisi yang tajam. Ketajaman sisi-sisi batu tersebut justru akan merusak susunan kawat bronjongnya. Jadi, Anda cukup menggunakan tiga batu di atas untuk mengisi kawat bronjong. Baca juga: 5 Cara Menyusun Batu Pondasi yang Benar. Ukuran Bronjong Batu Kali
Pondasiyang bahannya dari batu kali sangat cocok, karena bila batu kali ditanam dalam tanah kualitasnya tidak berubah. Dan pada umumnya bentuk pondasi batu kali dibuat trapesium dengan lebar bagian atas paling sedikit 25 cm. Dibuat selebar 25 cm, karena bila disamakan dengan lebar dinding dikhawatirkan dalam pelaksanaan pemasangan pondasi
Denahpondasi ini merupakah sebuah contoh pondasi batu kali diatas pada rumah tinggal dengan ukuran 7 m x 14 m dimana ada dua jenis pondasi yang dapat dilihat pada detail potongan A-A untuk area dalam rumah dan potongan B-B untuk area tepi rumah yang berbatasan dengan lahan tetangga. Dalam perhitungan rencana anggaran biaya rumah kita hitung
Vay Nhanh Fast Money. Pondasi batu kali merupakan salah satu pilihan jenis pondasi untuk hunian Anda. Tentu memilih pondasi yang tepat akan sangat berpengaruh pada kenyamanan dan ketahanan hal apakah yang membuat pondasi batu kali berbeda dengan pondasi dengan material atau jenis lain? Serta mengapa Anda harus memilihnya?Dalam artikel ini kita akan membahas pengertian, fungsi pondasi batu kali, hingga kelebihan dan Pondasi Batu KaliPondasi batu kali adalah struktur bangunan dasar yang menggunakan batu kali sebagai material utamanya. Batu kali adalah batu alam yang terbentuk dari kikisan air yang terjadi secara terus-menerus. Meski tidak ada pilihan warna yang menarik, bahan ini mudah ditemukan dan tersedia dalam berbagai ukuran sehingga banyak digunakan untuk berbagai kebutuhan konstruksi seperti pertamanan, pondasi dan batu kali juga terdiri dari berbagai ukuran dan tekstur. Ada juga jenis yang berbeda yang dapat berupa sedimen, batuan beku atau metamorf tergantung pada lokasi geografis sungai tempat batuan itu ditemukan. Umumnya, batuan kali memiliki tepi yang membulat, permukaan bertekstur halus, berlubang, retak, dan berubah warna. Namun, saat ini banyak batu sungai yang bisa diproduksi secara artifisial. Fungsi Pondasi Batu KaliMemilih batu kali sebagai penopang bangunan Anda bukanlah keputusan yang sembarang, berikut adalah beberapa fungsi pondasi batu kali untuk struktur bangunan1. Meminimalkan Resiko KebocoranBatu kali dapat meminimalkan segala jenis kebocoran seperti air dan gas. Bangunan berbahan dasar batu umumnya lebih aman dari kebocoran gas, banjir, dan tahan terhadap serangan jamur. 2. Cukup Efektif Menahan GempaKarena sifatnya yang kuat dan berada pada lingkungan yang cukup ekstrim, pemasangan pondasi batu kali dapat menahan benturan. Anda dapat menggabungkan metode pengolahan pondasi batu sungai dengan pemasangan tiang pancang Bora/Strauss, yang melemahkan getaran tanah dan lingkungan sekitar bangunan. 3. Memperkokoh BangunanPersentase penggunaan batu kali banyak digunakan pada bangunan rumah sederhana. Seperti yang kita ketahui, batu ini terbuat dari proses alamiah yang sehingga mampu meningkatkan kekuatan dari bangunan tersebut. Jadi, bangunan Anda dapat bertahan lama dan meminimalkan resiko kerusakan yang didapat dari Pondasi Batu KaliSebelum membuat pondasi jenis ini, Anda perlu mengetahui detail ukuran pondasi batu kali. Pondasi batu kali sendiri berbentuk trapesium yang memiliki ukuran lebar bawah 60 – 80 cm, lebar atas 25 – 30 cm dan tinggi 60 – 80 cm. Ukuran ini dapat Anda gunakan untuk menghitung volume kebutuhan batu yang dalam membangun Menghitung Pondasi Batu KaliKami telah merangkum cara menghitung pondasi batu kali, khususnya menghitung volume yang dibutuhkan. Berikut merupakan contoh Tanah = Panjang tanah x lebar tanahLuas Tanah = 12 m x 7 mLuas Tanah = 84 m persegiPondasi pagar berbentuk trapesium denngan ukuran sebagai berikut Panjang pondasi pasangan 30 mLebar atas 0,4 mLebar bawah 0,6 mTinggi 0,7 mPondasi tersebut akan dipasang mengelilingi tanah di atas. Tentu langkah pertama untuk mengetahui ukuran pondasi batu kali pada pekerjaan tersebut adalah menghitung volume dari pasangan batu secara pasangan batu kali = Luas penampang pasangan batu kali x Panjang pasangan batu kaliVolume pasangan batu kali= lebar atas + lebar bawah / 2 x tinggi x Panjang pasangan batu Volume pasangan batu kali= 0,4+0,6 / 2 x 0,7 x 30Volume pasangan batu kali = 10,5 m3Setelah volume pasangan batu telah terungkap, selanjutnya adalah menghitung kebutuhan batu kali untuk proyek pondasi yang satu iniVolume kebutuhan batu kali = Volume pasangan batu x Koefisien bahanVolume kebutuhan batu kali = 10,5 x 1,2Volume kebutuhan batu kali = 12,6 m3Bagian Pondasi Batu KaliPondasi batu kali memiliki beberapa bagian, berikut adalah daftar bagian pondasi batu kali1. Lapisan Pasir DasarIni adalah lapisan pasir padat setebal 5-10 cm. Lapisan ini berguna sebagai saluran drainase untuk mengalirkan air tanah yang ada disekitar base frame. Bagian ini juga didesain agar pori-pori permukaan alas dan area di bawah pondasi bangunan dapat tertutup rapat. 2. Pasangan Batu KosongDi atas lapisan bawah pasir terdapat sepasang batu kosong aanstamping. Bagian ini terbuat dari batu sungai, ber diameter sekitar 10-15 cm, diletakkan secara vertikal dan padat tanpa mortar atau hanya batu kosong. Selain susunan tersebut, batu yang diisi pasir direndam dalam air kemudian dipadatkan/ditabrak untuk mencegah Badan PondasiBadan ini terbuat dari batu kali yang dicampur dengan menggunakan perekat tertentu. Pada saat menata atau menyusun batu kali pada area pondasi tidak boleh dibuat garis lurus, tidak boleh dibuat garis vertikal maupun tersebut dilakukan agar memudahkan perakitan, susunan batu kali di pinggir harus lebih tinggi dari susunan batu kali di tengah. 4. Sloof BetonBentuk pondasi beton ini adalah balok beton bertulang yang terbuat dari campuransemen, pasir, dan Lapisan Pasir DasarIni adalah lapisan pasir padat setebal 5-10 cm. Lapisan ini berguna sebagai saluran drainase untuk mengalirkan air tanah yang ada disekitar base frame. Bagian ini juga didesain agar pori-pori permukaan alas dan area di bawah pondasi bangunan dapat tertutup rapat. 6. Tembok dengan PerekatBagian tembok dengan perekat trasram dapat dibuat dengan ketinggian mencapai 20 cm yang diukur dari titik tepat di atas permukaan lantai. Bagian ini berfungsi untuk mencegah air merembes dari tanah lalu naik ke tembok melalui peristiwa Lapisan Pasir yang Terletak di LantaiPondasi batu kali juga memiliki bagian berupa lapisan pasir yang berada tepat di bawah permukaan tanah. Lapisan ini terdiri dari timbunan pasir yang dipadatkan setebal 15-20 cm. 8. Beton TumbukKegunaan utama bagian ini adalah untuk mencegah agar lapisan tanah tidak mudah retak. Meski tingkat lantai diturunkan, maka proses penurunannya juga akan dilakukan dengan hati-hati agar tidak menyebabkan lantai rusak. 9. Tanah UrugTanah ini adalah tanah yang terkumpul dan mengisi sisa-sisa lubang galian yang tidak diisi oleh pasangan pendasi sebelumnya. Sebelum sisa lubang diisi dengan tanah, kami rekomendasikan untuk menutupi dinding bingkai dasar terlebih dahulu atau menutupinya dengan Pondasi Batu KaliGambar pondasi batu kali Photo PinterestSelain fungsi yang didapatkan cukup banyak, Anda juga dapat mempertimbangkan beberapa kelebihan pondasi batu kali di bawah ini sebelum membuat Membutuhkan Dana yang Cenderung EkonomisBahan yang digunakan untuk membuat pondasi ini tidak terlalu rumit dan bisa ditemukan dimana saja. Karena kita memiliki kekayaan alam berupa sungai dan gunung di mana karena itu biaya pembuatan pondasi batu kali ini juga tidak terlalu besar atau kurang dari beberapa pondasi lainnya. 2. Pengerjaan Pondasi Cenderung SingkatPemasangan pondasi batu lebih cepat kering dibandingkan pondasi lainnya, sehingga lebih cocok untuk rencana konstruksi yang membutuhkan efisiensi waktu yang tinggi. Tentu hal ini juga berpengaruh pada pengeluaran Anda, karena tidak perlu mempekerjakan tenaga ahli terlalu Pondasi yang SederhanaDetail konstruksi pondasi batu kali relatif sederhana dibandingkan jenis pondasi lainnya dan tidak membutuhkan banyak alat berat. Oleh karena itu, proses pemasangan pondasi batu kali ini lebih praktis. 4. Mempermudah Dalam PengukuranKelebihan pondasi batu kali lainnya yang tidak boleh dilewatkan. Karena ukuran tiap batu dapat disesuaikan dengan ukuran rumah tanpa terlalu banyak penggunaan alat-alat, sehingga daya topang bebannya semakin Pondasi Batu KaliWalaupun memiliki berbagai kelebihan, jenis pondasi ini juga memiliki kekurangan. Berikut adalah beberapa kekurangan pondasi batu kali yang perlu Anda ketahui1. Risiko KeretakanPada jenis tanah yang labil sering terjadi perubahan tanah. Pergerakan ini dapat menyebabkan pondasi retak atau runtuh serta merusak struktur dinding rumah. Jika dinding retak, perbaikannya cukup sulit dan Tidak Dapat Diaplikasikan pada Bangunan BertingkatSayangnya pondasi ini tidak cocok jika Anda berniat untuk membuat bangunan bertingkat. Pondasi batu sungai beratnya 740 kg/m2 per meter persegi. Angka ini tergolong beban berat. Oleh karena itu, pemasangan pondasi sungai harus diterapkan hanya pada bangunan 1 lantai. 3. Beberapa Peraturan MengikatSaat memasang pemasangan batu kali, Anda harus memberikan perhatian extra pada proses perekatan antar batu. Pastikan bahwa batu benar-benar melekat satu sama lain. Hal ini karena daya rekat antara batu kurang baik karena bentuk aslinya yang bulat dan berbeda ukurannya. Perekatan yang kurang baik dapat mempengaruhi kekuatan pondasi dan memiliki risiko yang cukup Tidak Untuk Daerah Rawan BanjirKekurangan pondasi batu kali yang terakhir adalah hanya dapat digunakan dengan kondisi tanah di area pengembangan yang stabil. Tingkat ketahanan pondasi ini tidak terlalu bagus, apalagi jika sering terendam air atau di daerah yang tergenang air. Sehingga memakai pondasi ini di area rawan banjir cukup beresiko. Pondasi Batu Kali VS Cakar AyamBeberapa orang sering membandingkan pondasi batu kali dengan pondasi cakar ayam. Namun, sebenarnya apakah perbedaan kedua pondasi ini? Serta pondasi mana yang harus dipilih?Berikut kami sajikan beberapa perbedaan pondasi batu kali dan pondasi cakar ayam berdasarkan beberapa kasus. Pastikan untuk memilih pondasi yang paling cocok dengan kebutuhan Anda dengan beberapa karakteristik di bawah ini1. Jumlah Lantai Bangunan Jika Anda ingin membangun bangunan sederhana, misalnya rumah satu lantai, Anda bisa menggunakan pondasi batu kali. Kekuatan pondasi ini sudah lebih dari cukup untuk menopang berat bangunan, agar bangunan tetap kokoh pada tempatnya. Namun jika Anda ingin membangun gedung yang kompleks dan tinggi, misalnya rumah 2-3 lantai, setidaknya gunakan ceker ayam. Pondasi ini dapat menahan beban konstruksi yang berat. Sedangkan River Rock Foundation tidak Tingkat KesulitanPondasi batu sungai memiliki desain yang jauh lebih sederhana daripada ceker ayam. Jadi hampir semua pekerja konstruksi bisa masuk. Berbeda dengan ceker ayam yang polanya cukup kompleks. Pastikan Anda mencari bantuan profesional. 3. Lokasi BangunanSaat membangun bangunan di daerah dengan tanah lunak dan tidak stabil, pondasi cakar ayam harus digunakan. Misalnya, rumah yang dibangun di daerah rawa harus ditopang dengan cakar ayam agar tetap kokoh di tempatnya. Pondasi batu kali tidak cukup kokoh untuk area yang berair seperti daerah rawa dan lebih beresiko daripada pondasi cakar Biaya PembangunanJika Anda memiliki budget yang terbatas, maka kami merekomendasikan Anda untuk memilih pondasi batu kali. Mengingat biayanya yang terkenal jika ingin mendapatkan hasil yang tidak bisa didapat dari material batu kali. Maka Anda harus menyiapkan budget lebih beras, karena akan cukup menyediakan berbagai pilihan produk asbes gelombang kecil dengan berbagai ukuran dan bahan berkualitas tinggi. Cek info selengkapnya pada laman kami.
Analisa Pasangan Batu Kali Pondasi – Pondasi merupakan tahap awal yang perlu diperhatikan dalam membangun rumah di atas lahan kosong. Pondasi sendiri memiliki beberapa jenis, di antaranya seperti pondasi batu kali, pondasi sumuran, pondasi beton lajur, pondasi cakar ayam dan lain sebagainya. Pada artikel ini akan lebih membahas mengenai pasangan batu kali pondasi beserta jenis pondasi batu kali. Mulai dari apa itu pondasi batu kali, kelebihan dan kekurangan pondasi batu kali, analisis harga per m3, serta kebutuhan material dalam pemasangan pondasi batu kali. Baca juga Detail Pondasi Batu Kali Pengertian Pondasi Batu Kali Pondasi adalah salah satu bagian penting pada struktur bangunan yang terletak paling bawah yang berfungsi sebagai penopang bangunan yang ada di atasnya. Pondasi harus direncanakan sebaik mungkin sebelum melakukan pembangunan rumah. Pondasi yang baik adalah pondasi yang kuat dan aman, sehingga dapat membuat rumah menjadi lebih kokoh dan tahan lama. Pondasi batu kali adalah struktur dasar dari suatu bangunan yang disusun menggunakan sekumpulan batu kali atau batu alam. Pada umumnya, pondasi batu kali lebih sering digunakan untuk pembangunan rumah atau tempat tinggal. Batu kali yang digunakan merupakan batu alam yang telah aus karena gesekan air, dan biasanya mudah diperoleh di dasar sungai maupun di daerah pegunungan. Baca juga Harga Batu Kali Per m3 Kelebihan Pondasi Batu Kali 1. Memperkuat Masa Bangunan Penggunaan pondasi batu kali dinilai memiliki karakter yang kuat dan tahan lama dibandingkan jenis pondasi lain. Oleh karena itu, keuntungan menggunakan pondasi batu kali dapat membuat struktur bangunan menjadi lebih kuat dan kokoh. 2. Pengerjaan Relatif Cepat Batu kali memiliki karakter yang sederhana dan proses pemasangannya pun fleksibel, sehingga proses pengerjaannya relatif lebih cepat dan lebih menghemat waktu. 3. Konstruksi Sederhana Proses pemasangan pondasi menggunakan batu kali termasuk sederhana dan praktis, karena tidak mengeluarkan banyak biaya dalam pembelian material serta penggunaan alat berat. 4. Pemasangan Fleksibel Ukuran pada pondasi batu kali dapat disesuaikan dengan lebar bangunan sehingga lebih fleksibel. Pondasi batu kali juga dapat meminimalisir apabila terjadi ketidakakuratan pada pondasi rumah . 5. Tahan Terhadap Goncangan Bangunan yang menggunakan pondasi batu kali dinilai memiliki daya tahan yang baik terhadap goncangan atau getaran. Sehingga pemasangan pondasi batu kali untuk rumah menjadi rekomendasi untuk meminimalisir goncangan atau getaran baik itu dari dalam tanah maupun dari lingkungan sekitarnya. Baca juga Harga Batu Kerikil Split per m3 Kekurangan Pondasi Batu Kali 1. Menimbulkan Retakan Meskipun tahan terhadap goncangan maupun getaran, apabila terjadi gempa yang tinggi, retakan dapat terjadi pada pondasi batu kali. Apabila timbul retakan, dapat menyebabkan masalah serius terhadap bangunan di atas pondasi. 2. Tidak untuk Bangunan Bertingkat Seperti yang anda ketahui apabila pondasi batu kali muncul keretakan, maka akan menjadi masalah serius pada bangunan di atasnya. Sehingga pondasi batu kali kurang cocok digunakan untuk bangunan yang bertingkat. 3. Daya Lekat Kurang Tinggi Daya lekat pondasi batu kali dinilai kurang tinggi dikarenakan bentuknya yang aus atau membulat. 4. Kondisi Tanah Harus Stabil Kekurangan dari pondasi batu kali salah satunya adalah pemasangan pondasi harus dilakukan pada kondisi tanah yang stabil. Hal ini dikarenakan karakter batu kali yang memiliki daya lekat yang kurang baik, sehingga apabila terjadi pergeseran tanah atau akibat akar pohon dapat menimbulkan masalah serius. Oleh karena itu, pastikan terlebih dahulu kondisi tanah sebelum membangun rumah di atasnya. Baca juga Analisa Harga Pasangan Batu Dengan Mortar Analisa Harga Pemasangan Pondasi Batu Kali per m3 Setelah mengetahui informasi dasar pondasi batu kali, hal yang perlu dijadikan pertimbangan sebelum pelaksanaan pondasi adalah mengetahui harga pemasangan pondasi batu kali. Berikut ini merupakan contoh analisa harga pemasangan pondasi batu kali per m3 berdasarkan acuan SNI 1. Pasangan pondasi batu kali, campuran 1PC3PP Uraian Koef. Satuan Harga Satuan Jumlah Batu Kali 15/20 cm m3 130,000 156,000 Semen/ PC 202 Kg 1,300 262,600 Pasir Pasang/PP m3 135,000 65,475 Pekerja OH 38,000 57,000 Tukang Batu OH 48,000 36,000 Kepala Tukang OH 52,000 3,900 Mandor OH 60,000 4,500 Total 585,475 2. Pasangan pondasi batu kali, campuran 1PC4PP Uraian Koef. Satuan Harga Satuan Jumlah Batu Kali 15/20 cm m3 130,000 156,000 Semen/ PC 163 Kg 1,300 211,900 Pasir Pasang/PP m3 135,000 70,200 Pekerja OH 38,000 57,000 Tukang Batu OH 48,000 36,000 Kepala Tukang OH 52,000 3,900 Mandor OH 60,000 4,500 Total 539,500 3. Pasangan pondasi batu kali, campuran 1PC5PP Uraian Koef. Satuan Harga Satuan Jumlah Batu Kali 15/20 cm m3 130,000 156,000 Semen/ PC 136 Kg 1,300 176,800 Pasir Pasang/PP m3 135,000 73,440 Pekerja OH 38,000 57,000 Tukang Batu OH 48,000 36,000 Kepala Tukang OH 52,000 3,900 Mandor OH 60,000 4,500 Total 507,640 4. Pasangan pondasi batu kali, campuran 1PC6PP Uraian Koef. Satuan Harga Satuan Jumlah Batu Kali 15/20 cm m3 130,000 156,000 Semen/ PC 117 Kg 1,300 152,100 Pasir Pasang/PP m3 135,000 75,735 Pekerja OH 38,000 57,000 Tukang Batu OH 48,000 36,000 Kepala Tukang OH 52,000 3,900 Mandor OH 60,000 4,500 Total 485,235 5. Pasangan pondasi batu kali, campuran 1PC8PP Uraian Koef. Satuan Harga Satuan Jumlah Batu Kali 15/20 cm m3 130,000 156,000 Semen/ PC 91 Kg 1,300 118,300 Pasir Pasang/PP m3 135,000 78,840 Pekerja OH 38,000 57,000 Tukang Batu OH 48,000 36,000 Kepala Tukang OH 52,000 3,900 Mandor OH 60,000 4,500 Total 454,540 6. Pasangan batu kosong aanstamping Baca juga Harga Tiang Pancang Dan Jenisnya Menghitung Volume Pemasangan Pondasi Batu Kali Setelah mengetahui analisa harga pemasangan pondasi batu kali per m3, selanjutnya anda perlu mengetahui cara menghitung volume pemasangan pondasi batu kali. Namun, sebelum mulai menghitung volume, anda perlu mengetahui atau menyiapkan terlebih dahulu gambar denah dan detail pemasangan pondasinya. Karena untuk mengetahui volume pondasi perlu mengetahui berapa saja ukuran yang diperlukan untuk pemasangan pondasi. Gambar denah pondasi batu kali Melalui gambar denah tersebut, anda dapat mengetahui letak pemasangan pondasi batu kali serta panjang total pondasi. Berdasarkan gambar tersebut, panjang total pondasi adalah 1,5m + 3,5m + 5m + 2,5m + 5m + 2,5m + 5m + 12m + 1,5m + 6m + 1,5m + 12m = 58m. Gambar detail pondasi batu kali Berdasarkan gambar detail tersebut, pondasi batu kali berbentuk trapesium. Sehingga untuk mencari luas penampang pondasi perlu mengetahui lebar atas, lebar bawah, dan tinggi pondasi. Melalui gambar tersebut dapat diketahui Luas penampang pondasi = lebar atas + lebar bawah/2 x tinggi = 0,6m+0,3m/2 x 0,4m = 0,18m2. Sehingga diperoleh Volume pondasi = luas penampang pondasi x panjang total pondasi = 0,18m2 x 58m = 10,44 m3 Baca juga Cara Menghitung Volume Pondasi Menghitung Kebutuhan Material Pondasi Setelah anda mengetahui volume pemasangan pondasi batu kali, anda dapat mengetahui jumlah kebutuhan material dalam pemasangan pondasi batu kali. Sebagai contoh, berdasarkan SNI material yang dibutuhkan untuk pemasangan pondasi per m3 dengan campuran 1PC8PP adalah Pasir = 91 kg Semen = 0,5840 m3 Batu kali = 1,2 m3 1. Kebutuhan semen volume pondasi = 10,44 m3 kebutuhan semen dalam 1m3 = 91 kg total kebutuhan semen = 10,44 m3 x 91 kg = 950,04 kg Jika 1 sak semen berisi 50kg, maka semen yang dibutuhkan sebanyak 950,04 kg 50 kg = 19 sak. 2. Kebutuhan pasir volume pondasi = 10,44 m3 kebutuhan pasir dalam 1m3 = 0,584 m3 total kebutuhan pasir = 10,44 m3 x 0,584 m3 = 6,0969 m3 Jika 1 truk berisi 7m3 pasir, maka pasir yang dibutuhkan sebanyak 6,0969m3 7 m3 = 0,871 atau 1 truk. 3. Kebutuhan batu kali volume pondasi = 10,44 m3 kebutuhan batu kali dalam 1m3 = 1,2m3 total kebutuhan semen = 10,44 m3 x 1,2m3 = 12,528m3 Jika 1 truk isinya 7m3 batu kali, maka batu kali yang dibutuhkan sebanyak 12,528m3 7m3 = 1,7897m3 atau 2 truk. Baca juga Pondasi Rumah 2 Lantai Demikian pembahasan mengenai pondasi batu kali. Baik itu dari pengertian, kelebihan dan kekurangan, analisa harga satuan, serta kebutuhan apa saja untuk pemasangan pondasi batu kali. Semoga artikel ini dapat dijadikan referensi dan bahan pertimbangan sebelum melakukan pemasangan pondasi batu kali. Semoga membantu!
1. LINGKUP PEKERJAAN Bagian Pondasi Batu Kali ini mencakup pengadaan dan pemasangan semua pondasi batu kali sesuai dengan gambar dan persyaratan disini. 2. BAHAN - BAHAN 1. Batu Batu-batu harus keras dengan permukaan bergairah tanpa cacat/ retak dan cara pengerjaannya harus dilakukan berdasarkan cara terbaik yang dikenal disini. 2. Pasir Galian pondasi harus diurug dengan pasir setebal 5 cm dan dipadatkan dengan alat timbris tangan terbuat dari logam atau stamper. 3. Adukan Adukan yang digunakan terdiri dari campuran 1semen 5 pasir. 1. Batu kosong atu tanpa adukan aanstamping setinggi 15 cm, harus dipasang tegak lurus, rapat dan diisi pada rongga-rongga batu. 2. Pondasi batu kali Pekerjaan pasangan batu dilaksanakan sesuai dengan ukuran dan bentuk-bentuk yang ditunjukkan dalam gambar. Tiap-tiap batu harus dipasang penuh dengan adukan sehingga semua relasi batu menempel satu sama lain dengan sempurna. Setiap batu harus dipasang diatas lapisan adukan dan diketok ke tempatnya hingga teguh. Adukan harus mengisi penuh rongga-rongga antar batu untuk mendapatkan massa yang kuat dan integral di beberapa sisi luar dan dalam. Batu yang akan dipasang dibasahi dahulu, lalu dibuat menjadi bidang luar yang harus sesuai dengan gambar rencana atau petunjuk Ahli. Anker/ stek dipasang dengan cara dibungkus campuran batu kali dengan adukan 10 cm sekelilingnya, sedalam 20 cm tiap 1 m' dengan diameter anker/ stek minimum 10 mm. yang termasuk dalam pekerjaan pondasi batu kali yaitu 1. Urugan pasir bawah pondasi dipadatkan Setelah penggalian simpulan dasar galian ditaburi dengan pasir urug setebal 5 cm secara merata ke seluruh galian. 2. Pasangan Aanstamping batu belah diisi pasir Pekerjaan penghamparan batu belah secara tegak lurus setebal 15 cm ditimbris pasir atau batu belah hingga kokoh dan kuat. 3. Pondasi batu belah Material batu belah yang keras tidak cacat dan tidak retak. Adukan yang digunakan untuk pasangan pondasi yaitu 1Pc 5Ps untuk bab bawah, sedang bab atas pondasi trasraam 30 cm dipergunakan adukan 1Pc 3 Ps. Air yang digunakan bersih, tawar dari materi kimia yang sanggup merusak pondasi, asam kali atau materi organik. Pasir pasang sama ibarat syarat pasir beton, kadar lumpur yang boleh dikandung maksimal 10 % dan memiliki butiran antara 0 hingga 1 mm. 4. Pasangan susukan air hujan keliling bangunan Saluran air hujan dari parit tanah diisi batu/ ayakan pasir.
Sumber gambar Ab 01 channel, Pondasi batu kali merupakan pondasi yang terbuat dari pasangan batu kali atau batu belah berbentuk trapesium, yang berfungsi untuk menahan beban-beban yang bekerja diatasnya, seperti salah satu contohnya beban dari dinding. Biasanya lebih sering digunakan untuk pondasi menerus. Sebuah bangunan tanpa pondasi menerus bisa terjadi penurunan pada bangunan tersebut, seperti terjadinya peretakan pada dinding. Jika suatu bangunan tanpa pondasi menerus, misalkan langsung sloof di atas tanah rentan terjadinya penurunan pada sloof karena beban diatasnya lebih tinggi daripadi daya tahannya, sehingga pasangan dinding pun ikut turun. Dinding menjadi tidak presisi, itu yang menyebabkan retak pada dinding. Pondasi menerus baiknya direncanakan dengan matang, supaya menghindar terjadinya kerusakan bangunan seperti yang saya jelaskan di atas. Salah satu yang harus diperhatikan saat merencanakan pondasi menerus batu kali adalah kebutuhan materialnya. Menghitung kebutuhan bahan/material dari pondasi menerus batu kali adalah hal yang perlu dilakukan untuk mengetahui perkiraan biaya real dari pondasi batu kali tersebut. Ada 2 step untuk perhitungan kebutuhan material batu kali, pertama kita hitung dulu volume dari pondasinya, kedua baru masuk perhitungan kebutuhan materialnya, seperti semen, pasir dan pasangan batu kali. Hitung Volume Pekerjaan Pasangan Batu Kali Untuk menghitung volume, pertama kita harus mengetahui dulu dimensi dari batu kali tersebut. Berdasarkan gambar di atas, tinggi 80 cm atau 0,80 m, lebar bawah sama 80 cm atau 0,80 dan lebar atas 25 cm atau 0,25 m. Dari dimensi itu kita dapat luas penampang dari pondasi, lalu tinggal dikalikan dengan panjang dari pondasinya untuk mendapatkan volume. Anggap aja panjang dari pondasi menerusnya 50 m. Luas Penampang = [Lebar atas + Lebar bawah]/2 x Tinggi = [0,25 + 0,80]/2 x 0,80 = 1,05/2 x 0,80= 0,525 x 0,80 = 0,42 m2 Volume = Luas penampang x Panjang pondasi menerus = 0,42 x 50 = 21 m3 Volume dari pondasi menerus adalah 21 m3. Perhitungan kebutuhan bahan menggunakan Analisa Harga Satuan Pekerjaan AHSP Bidang Cipta Karya PU 2016 sebagai acuan. Pada koefisien bahan AHSP memperhatikan faktor kehilangan atau faktor susut dari bahan, jadi menggunakan AHSP sebagai acuan saya rasa nilai akurasinya sudah tinggi, kecuali adanya kelalaian pada saat pelaksanaan. Untuk kebutuhan materialnya kita tinggal kalikan volume yang sudah kita hitung tadi lalu dikalikan koefisien bahannya. Formulanya, Kebutuhan Bahan = Koefisien x Volume 1 Kebutuhan Bahan Pondasi Batu Belah Campuran 1SP 3PP Batu belah = 1,2 x 21 = 25,2 m3Semen Portland = 202 x 21 = 4242 Kg = 107 zak 40 kg/zakPasir pasang = 0,485 x 21 = 10,185 m3 2 Kebutuhan Bahan Pondasi Batu Belah Campuran 1SP 4PP Batu belah = 1,2 x 21 = 25,2 m3Semen Portland = 163 x 21 = 3423 Kg = 86 zak 40 kg/zakPasir pasang = 0,52 x 21 = 10,92 m3 3 Kebutuhan Bahan Pondasi Batu Belah Campuran 1SP 5PP Batu belah = 1,2 x 21 = 25,2 m3Semen Portland = 136 x 21 = 2856 Kg = 72 zak 40 kg/zakPasir pasang = 0,544 x 21 = 11,424 m3 4 Kebutuhan Bahan Pondasi Batu Belah Campuran 1SP 6PP Batu belah = 1,2 x 21 = 25,2 m3Semen Portland = 117 x 21 = 2457 kg = 62 zak 40 kg/zakPasir pasang = 0,561 x 21 = 11,781 m3 Begitu contoh perhitungan kebutuhan material pondasi batu kali untuk pondasi dengan tinggi 0,80 m, lebar bawah 0,80 m, lebar atas 0,25 m dan panjang 50 m. Kamu bisa gunakan contoh perhitungan ini dengan desain dari pondasi batu kali yang kamu rencanakan. Semoga bermanfaat!
cara pasang pondasi batu kali